DigiBerita.com | Bahasa Indonesia
26 January 2025

Digiberita.com

Berita Startup dan Ekonomi Digital

Piala Dunia 2022 Qatar Pelatih Qatar Jengkel Ditinggal Suporter –

2 min read

Pelatih Timnas Qatar, Felix Sanchez dua kali menelan kekesalan. Anak asuhnya keok saat menghadapi Ekuador pada laga perdana Piala Dunia 2022, Senin (21/11/2022), dia juga kesal karena ditinggal para suporter.

Timnas Qatar harus mengakui keunggulan Ekuador dengan skor 0-2. Dua gol kemenangan Ekuador dibukukan Enner Valencia (16′, 31′). 

Gegara itu, pendukung Qatar sudah meninggalkan stadion sebelum laga selesai karena kecewa atas permainan tim kesayangan yang tak gereget.

Pelatih Felix Sanchez menggarisbawahi bahwa tugas suporter mendukung tim kesayangannya, baik dalam kondisi unggul maupun sebaliknya.

“Sejujurnya, saya tak nyaman dengan kondisi itu (ditinggal suporter). Ini menjadi pekerjaan baru bagiku,” buka Sanchez dikutip dari laman Independent menyoal ulah suporter.

Namun dia harus mengakui kekecewaan suporter karena anak asuhnya main kurang sesuai harapan. Salah umpan hingga tangkapan kiper yang tak lengket terhadap bola memudahkan Ekuador untuk memetik kemenangan. 

“Kami tahu (kekalahan) bisa terjadi dan hasilnya terkadang sulit. Kami akan mencoba untuk belajar mulai hari ini dan saya sangat yakin kami akan membuat orang merasa lebih senang dengan penampilan kami,” tegasnya.

Menurut Sanchez, Tim Tiga Warna, julukan Ekuador, layak memenangkan pertandingan. Dia tak segan untuk mengucapkan selamat kepada Moise Caicedo dkk.

“Tidak ada alasan, kami ingin memberi selamat kepada lawan kami, mereka pantas menang,” ucapnya.

 
]]> , Pelatih Timnas Qatar, Felix Sanchez dua kali menelan kekesalan. Anak asuhnya keok saat menghadapi Ekuador pada laga perdana Piala Dunia 2022, Senin (21/11/2022), dia juga kesal karena ditinggal para suporter.

Timnas Qatar harus mengakui keunggulan Ekuador dengan skor 0-2. Dua gol kemenangan Ekuador dibukukan Enner Valencia (16′, 31′). 

Gegara itu, pendukung Qatar sudah meninggalkan stadion sebelum laga selesai karena kecewa atas permainan tim kesayangan yang tak gereget.

Pelatih Felix Sanchez menggarisbawahi bahwa tugas suporter mendukung tim kesayangannya, baik dalam kondisi unggul maupun sebaliknya.

“Sejujurnya, saya tak nyaman dengan kondisi itu (ditinggal suporter). Ini menjadi pekerjaan baru bagiku,” buka Sanchez dikutip dari laman Independent menyoal ulah suporter.

Namun dia harus mengakui kekecewaan suporter karena anak asuhnya main kurang sesuai harapan. Salah umpan hingga tangkapan kiper yang tak lengket terhadap bola memudahkan Ekuador untuk memetik kemenangan. 

“Kami tahu (kekalahan) bisa terjadi dan hasilnya terkadang sulit. Kami akan mencoba untuk belajar mulai hari ini dan saya sangat yakin kami akan membuat orang merasa lebih senang dengan penampilan kami,” tegasnya.

Menurut Sanchez, Tim Tiga Warna, julukan Ekuador, layak memenangkan pertandingan. Dia tak segan untuk mengucapkan selamat kepada Moise Caicedo dkk.

“Tidak ada alasan, kami ingin memberi selamat kepada lawan kami, mereka pantas menang,” ucapnya.

 

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © 2020 - 2025. DigiBerita.com. All rights reserved |