Liga Europa Lazio Menang Atas Feyenoord, Sarri Malah Kecewa –
2 min read
Kemenangan Lazio atas wakil Belanda, Feyenoord dikancah Liga Europa tak membuat pelatih Maurizio Sarri bangga atas prestasi anak asuhnya. Sarri justru bete menyaksikan penampilan anak asuhnya yang loyo jelang laga berakhir.
Lazio sukses meraih kemenangan 4-2 atas wakil Belanda, Feyenoord di Stadio Olimpico, Jumat (9/9) dini hari tadi. Tapi Sarri kesal karena skuad Lazio unggul 4-0, lalu kebobolan dua gol pada 20 menit terakhir.
“Pertandingan di Eropa selalu berjalan sulit dan biasanya tidak ada tim di kompetisi ini yang menyerah meski tertinggal empat gol. Jadi, kami tidak seharusnya bermain api di 20 menit terakhir,” jelas Sarri dilansir dari laman Football Italia, Jumat (9/9).
“Kami menunjukkan performa level terbaik selama 60 menit. Saya kecewa karena kami malah kehilangan kontrol di 20 menit terakhir. Itu merupakan hal yang sangat berbahaya di kompetisi Eropa,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut, Sarri menilai anak asuhnya masih memiliki permasalahan mental. Ia menilai Gli Aquile tidak akan kehilangan kontrol di laga melawan Feyenoord apabila punya mental bagus.
“Kami masih punya keterbatasan mental. Kami menunjukkan determinasi dan tampil dengan pendekatan sempurna di pertandingan ini. Tapi, malah kehilangan kontrol di menit-menit akhir.”
“Saya merasa di Serie A, kami belum berhasil mendapat hasil yang ideal. Terkadang, kami tidak mampu meraih kemenangan karena kurang beruntung,” tuntasnya.
Ciro Immobile dkk saat ini duduk di peringkat ke-9 klasemen Serie A dengan perolehan delapan poin. Mereka akan berusaha memperbaiki posisinya ketika menjamu Hellas Verona di Stadio Olimpico pada Minggu mendatang.
]]> , Kemenangan Lazio atas wakil Belanda, Feyenoord dikancah Liga Europa tak membuat pelatih Maurizio Sarri bangga atas prestasi anak asuhnya. Sarri justru bete menyaksikan penampilan anak asuhnya yang loyo jelang laga berakhir.
Lazio sukses meraih kemenangan 4-2 atas wakil Belanda, Feyenoord di Stadio Olimpico, Jumat (9/9) dini hari tadi. Tapi Sarri kesal karena skuad Lazio unggul 4-0, lalu kebobolan dua gol pada 20 menit terakhir.
“Pertandingan di Eropa selalu berjalan sulit dan biasanya tidak ada tim di kompetisi ini yang menyerah meski tertinggal empat gol. Jadi, kami tidak seharusnya bermain api di 20 menit terakhir,” jelas Sarri dilansir dari laman Football Italia, Jumat (9/9).
“Kami menunjukkan performa level terbaik selama 60 menit. Saya kecewa karena kami malah kehilangan kontrol di 20 menit terakhir. Itu merupakan hal yang sangat berbahaya di kompetisi Eropa,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut, Sarri menilai anak asuhnya masih memiliki permasalahan mental. Ia menilai Gli Aquile tidak akan kehilangan kontrol di laga melawan Feyenoord apabila punya mental bagus.
“Kami masih punya keterbatasan mental. Kami menunjukkan determinasi dan tampil dengan pendekatan sempurna di pertandingan ini. Tapi, malah kehilangan kontrol di menit-menit akhir.”
“Saya merasa di Serie A, kami belum berhasil mendapat hasil yang ideal. Terkadang, kami tidak mampu meraih kemenangan karena kurang beruntung,” tuntasnya.
Ciro Immobile dkk saat ini duduk di peringkat ke-9 klasemen Serie A dengan perolehan delapan poin. Mereka akan berusaha memperbaiki posisinya ketika menjamu Hellas Verona di Stadio Olimpico pada Minggu mendatang.
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
