DigiBerita.com | Bahasa Indonesia
12 January 2025

Digiberita.com

Berita Startup dan Ekonomi Digital

Liga 1 Indonesia Cuma Dapat 1 Poin, Nil Maizar Soroti Penyelesaian Akhir Dewa United –

2 min read

Pelatih Dewa United, Nil Maizar menyoroti penyelesaian akhir anak asuhnya saat menghadapi PSS Sleman pada pekan kedelapan BRI Liga 1 2022/2023 di Indomilk Arena, Minggu, (4/9/2022) malam.

Dewa United FC hanya mendapat satu poin menghadapi PSS Sleman pada laga yang berakhhir akhir 0-0 untuk kedua tim.

Nil Maizar mengatakan penyelesaian akhir menjadi PR yang harus dievaluasi.

“Hasil tidak bagus ya. Secara permainan kita menguasai pertandingan terutama di babak kedua. Ada beberapa peluang yang tidak bisa diselesaikan, tapi itulah sepak bola anak-anak sudah berjuang. Ke depan saya akan perbaiki terutama penyelesaian akhir, sebab tanggal 10 September kita akan melawan Bali United,” kata Nil usai pertandingan.

“Dalam sepak bola ada yang namanya keberuntungan. Semoga ke depan kita bisa mendapatkan keberuntungan. Dan kepada pemain tetap bertekad memberikan yang terbaik,” tambahnya.

Salah satu faktor yang membuat permainan Dewa United tidak berkembang di babak pertama adalah hujan deras. Hal ini membuat lapangan licin dan permainan jadi lebih berat.

“Babak pertama susah karena hujan deras, berat dan licin antisipasi susah dan membuat pemain tidak nyaman. Babak kedua hujan reda bisa mengatur permainan, sehingga menguasai pertandingan. Tapi penyelesaian akhir memang harus diperbaiki,” jelasnya.

Hasil imbang ini membuat Dewa United berada di peringkat 10 BRI Liga 1 dengan 10 poin. Sedangkan PSS berada di peringkat 12 meraih sembilan poin.
]]> , Pelatih Dewa United, Nil Maizar menyoroti penyelesaian akhir anak asuhnya saat menghadapi PSS Sleman pada pekan kedelapan BRI Liga 1 2022/2023 di Indomilk Arena, Minggu, (4/9/2022) malam.

Dewa United FC hanya mendapat satu poin menghadapi PSS Sleman pada laga yang berakhhir akhir 0-0 untuk kedua tim.

Nil Maizar mengatakan penyelesaian akhir menjadi PR yang harus dievaluasi.

“Hasil tidak bagus ya. Secara permainan kita menguasai pertandingan terutama di babak kedua. Ada beberapa peluang yang tidak bisa diselesaikan, tapi itulah sepak bola anak-anak sudah berjuang. Ke depan saya akan perbaiki terutama penyelesaian akhir, sebab tanggal 10 September kita akan melawan Bali United,” kata Nil usai pertandingan.

“Dalam sepak bola ada yang namanya keberuntungan. Semoga ke depan kita bisa mendapatkan keberuntungan. Dan kepada pemain tetap bertekad memberikan yang terbaik,” tambahnya.

Salah satu faktor yang membuat permainan Dewa United tidak berkembang di babak pertama adalah hujan deras. Hal ini membuat lapangan licin dan permainan jadi lebih berat.

“Babak pertama susah karena hujan deras, berat dan licin antisipasi susah dan membuat pemain tidak nyaman. Babak kedua hujan reda bisa mengatur permainan, sehingga menguasai pertandingan. Tapi penyelesaian akhir memang harus diperbaiki,” jelasnya.

Hasil imbang ini membuat Dewa United berada di peringkat 10 BRI Liga 1 dengan 10 poin. Sedangkan PSS berada di peringkat 12 meraih sembilan poin.

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © 2020 - 2024. PT Juan Global. All rights reserved. DigiBerita.com. |