DigiBerita.com | Bahasa Indonesia
29 January 2025

Digiberita.com

Berita Startup dan Ekonomi Digital

Jerman vs Jepang Panser Bertemu Kuda Hitam –

5 min read

Jerman akan memulai pertarungan di Piala Dunia 2022 di Qatar dengan melawan Jepang. Pertandingan digelar di Khalifa International Stadium, Doha. Kick off-nya, pukul 20.00 WIB.

Tim Panser, sebutan bagi Timnas Jerman, diunggulkan dalam pertandingan ini. Dengan status mereka sebagai juara Piala Dunia 2014 serta komposisi pemain yang komplet membuat banyak pihak memprediksi Jerman akan meraih poin penuh.

Namun, Jepang merupakan salah satu kuda hitam yang patut diwaspadai. Tim Samurai Biru ini punya banyak pemain muda bertalenta yang bisa diandalkan pelatih Hajime Moriyasu untuk menciptakan kejutan.

Jerman menuai hasil positif dalam laga uji coba terakhir jelang dimulainya Piala Dunia 2022. Mereka sukses mengalahkan Oman berkat gol tunggal Niclas Fullkrug. Kemenangan itu jelas menambah rasa percaya diri skuad berjuluk Die Mannschaft jelang duel kontra wakil Asia tersebut.

Namun, Jerman tetap enggan jumawa. Apalagi, 4 tahun lalu, saat Piala Dunia di Rusia, mereka dipermalukan Korea Selatan 2-0. Karena itu, Manuel Neuer mengingatkan rekan-rekannya untuk tetap tenang di laga nanti.

“Kami harus tetap tenang sekalipun kami bisa memulai laga dengan bagus. Kami punya kekuatan dan punya pemain yang bagus dalam situasi satu lawan satu. Jika kami bisa memanfaatkan itu, kami punya peluang bagus,” kata Neuer, di laman resmi DFB.

Di sisi lain, Jepang kalah 1-2 di tangan Kanada dalam laga uji coba terakhirnya. Unggul melalui gol Yuki Soma pada menit ke-9, Jepang malah terkena comeback dari wakil Amerika Utara itu.

Namun, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tak terlalu khawatir dengan hasil itu. Moriyasu memandang, kekalahan itu datang di saat yang tepat. Jepang punya waktu melakukan evaluasi jelang laga melawan Jerman.

“Kami sebenarnya ingin menang (lawan Kanada) untuk mendapatkan momentum dan demi suporter. Secara hasil, ini tentu mengecewakan jelang laga melawan Jerman. Tapi hasil ini bisa menjadi bahan evaluasi yang bagus,” ujar Moriyasu, di laman JFA.

 

Jerman diprediksi akan menempatkan Kai Havertz di posisi striker tunggal di laga nanti, kendati Flick masih punya opsi dalam diri Fullkrug atau Karim Adeyemi. Sementara Jepang mengandalkan komposisi pemain yang memadukan skuad yang berasal dari liga domestik dan luar negeri. Terdapat 3 pemain kunci yang diprediksi jadi nyawa lini depan Samurai Biru, yakni Takefusa Kubo, Kaoru Mitoma, dan Takumi Minamino.

Selama ini, Jerman vs Jepang sudah bertemu dua kali, yang semuanya bertajuk laga persahabatan. Pada 2004, Jerman menang telak 3-0, melalui gol Miroslav Klose (2 gol) dan Michael Ballack.

Dua tahun berselang, dalam masa persiapan jelang Piala Dunia 2006, kedua tim bermain imbang 2-2. Jepang sempat unggul melalui 2 gol Naohiro Takahara. Tapi Jerman menyamakan skor lewat Klose dan Bastian Schweinsteiger.

Argentina Keok

Hasil mengejutkan terjadi dalam pertandingan Grup C, kemarin. Argentina, yang dijagokan banyak kalangan sebagai kandidat juara Piala Dunia 2022, justru memulai petualangan dengan kalah dari Arab Saudi dengan skor 1:2.

Argentina sempat unggul di babak pertama lewat aksi Lionel Messi lewat eksekusi penalti pada menit ke-10 di babak pertama. Di babak, Saudi menunjukan gregetnya. Di menit ke-48, Saleh Al-Shehri mencetak gol penyeimbang. Kemudian, Saudi membuat kejutan di menit ke-53, dengan Salem Al-Dawsari mencatatkan namanya di papan skor dan membalikkan keadaan menjadi 1:2.

Kekalahan Messi dkk ini membuat banyak fans Argentina sedih. Di Twitter, cuitan tentang Argentina langsung trending dunia, dan mencapai lebih dari 1 juta kali. [JON] ]]> , Jerman akan memulai pertarungan di Piala Dunia 2022 di Qatar dengan melawan Jepang. Pertandingan digelar di Khalifa International Stadium, Doha. Kick off-nya, pukul 20.00 WIB.

Tim Panser, sebutan bagi Timnas Jerman, diunggulkan dalam pertandingan ini. Dengan status mereka sebagai juara Piala Dunia 2014 serta komposisi pemain yang komplet membuat banyak pihak memprediksi Jerman akan meraih poin penuh.

Namun, Jepang merupakan salah satu kuda hitam yang patut diwaspadai. Tim Samurai Biru ini punya banyak pemain muda bertalenta yang bisa diandalkan pelatih Hajime Moriyasu untuk menciptakan kejutan.

Jerman menuai hasil positif dalam laga uji coba terakhir jelang dimulainya Piala Dunia 2022. Mereka sukses mengalahkan Oman berkat gol tunggal Niclas Fullkrug. Kemenangan itu jelas menambah rasa percaya diri skuad berjuluk Die Mannschaft jelang duel kontra wakil Asia tersebut.

Namun, Jerman tetap enggan jumawa. Apalagi, 4 tahun lalu, saat Piala Dunia di Rusia, mereka dipermalukan Korea Selatan 2-0. Karena itu, Manuel Neuer mengingatkan rekan-rekannya untuk tetap tenang di laga nanti.

“Kami harus tetap tenang sekalipun kami bisa memulai laga dengan bagus. Kami punya kekuatan dan punya pemain yang bagus dalam situasi satu lawan satu. Jika kami bisa memanfaatkan itu, kami punya peluang bagus,” kata Neuer, di laman resmi DFB.

Di sisi lain, Jepang kalah 1-2 di tangan Kanada dalam laga uji coba terakhirnya. Unggul melalui gol Yuki Soma pada menit ke-9, Jepang malah terkena comeback dari wakil Amerika Utara itu.

Namun, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tak terlalu khawatir dengan hasil itu. Moriyasu memandang, kekalahan itu datang di saat yang tepat. Jepang punya waktu melakukan evaluasi jelang laga melawan Jerman.

“Kami sebenarnya ingin menang (lawan Kanada) untuk mendapatkan momentum dan demi suporter. Secara hasil, ini tentu mengecewakan jelang laga melawan Jerman. Tapi hasil ini bisa menjadi bahan evaluasi yang bagus,” ujar Moriyasu, di laman JFA.

 

Jerman diprediksi akan menempatkan Kai Havertz di posisi striker tunggal di laga nanti, kendati Flick masih punya opsi dalam diri Fullkrug atau Karim Adeyemi. Sementara Jepang mengandalkan komposisi pemain yang memadukan skuad yang berasal dari liga domestik dan luar negeri. Terdapat 3 pemain kunci yang diprediksi jadi nyawa lini depan Samurai Biru, yakni Takefusa Kubo, Kaoru Mitoma, dan Takumi Minamino.

Selama ini, Jerman vs Jepang sudah bertemu dua kali, yang semuanya bertajuk laga persahabatan. Pada 2004, Jerman menang telak 3-0, melalui gol Miroslav Klose (2 gol) dan Michael Ballack.

Dua tahun berselang, dalam masa persiapan jelang Piala Dunia 2006, kedua tim bermain imbang 2-2. Jepang sempat unggul melalui 2 gol Naohiro Takahara. Tapi Jerman menyamakan skor lewat Klose dan Bastian Schweinsteiger.

Argentina Keok

Hasil mengejutkan terjadi dalam pertandingan Grup C, kemarin. Argentina, yang dijagokan banyak kalangan sebagai kandidat juara Piala Dunia 2022, justru memulai petualangan dengan kalah dari Arab Saudi dengan skor 1:2.

Argentina sempat unggul di babak pertama lewat aksi Lionel Messi lewat eksekusi penalti pada menit ke-10 di babak pertama. Di babak, Saudi menunjukan gregetnya. Di menit ke-48, Saleh Al-Shehri mencetak gol penyeimbang. Kemudian, Saudi membuat kejutan di menit ke-53, dengan Salem Al-Dawsari mencatatkan namanya di papan skor dan membalikkan keadaan menjadi 1:2.

Kekalahan Messi dkk ini membuat banyak fans Argentina sedih. Di Twitter, cuitan tentang Argentina langsung trending dunia, dan mencapai lebih dari 1 juta kali. [JON]

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © 2020 - 2025. DigiBerita.com. All rights reserved |