Jangan Main-main Dengan Pensiunan Erick: Sudah 51 Tahun, Mestinya Asabri Makin Pintar Jamin Kesejahteraan Anggota –
3 min readMenteri BUMN Erick Thohir menegaskan, pihaknya akan terus menggenjot kinerja PT Asabri (Persero).
Hal ini disampaikan Erick, saat menghadiri HUT Asabri ke-51 dan peresmian lobi utama Gedung Asabri di Kantor Pusat Asabri, Jakarta, Senin (1/8).
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh Direksi dan Komisaris Asabri, yang telah bekerja keras melakukan transisi dan transformasi dalam memperbaiki Asabri,” papar Erick.
Jika diibaratkan seperti seorang manusia, Erick mengatakan, Asabri sekarang ini semestinya sudah level senior dalam mengelola dana pensiun, hingga menjamin kesejahteraan anggota. Mengingat usianya sudah lebih dari setengah abad..
Menurut Erick, Asabri mengemban tugas yang sangat penting. Bukan untuk main-main atau dipermainkan.
“Ketahanan jaminan keselamatan, hingga penghidupan masa purna tugas dari banyak pihak yang menjalankan tugas-tugas penting negara seperti TNI, Polri, Kemenhan, bisa tergantung dari kinerja Asabri hari ini,” papar Erick.
Oleh karena itu, perbaikan tata kelola, penguatan fungsi manajemen risiko, serta kontrol yang kuat dari Dewan Pengawas dan Direksi Asabri harus selalu dilakukan secara profesional dan berkelanjutan. Agar tidak mengulangi kesalahan dan tidak merugikan masyarakat. Khususnya TNI, Polri, Kemenhan, dan anggota Asabri.
Dalam hal ini, Erick menyampaikan terima kasih atas dukungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
“Sejak awal, Pak Menhan duduk bersama kita dan Kejaksaan Agung. Karena memang, kasus Asabri harus dituntaskan. Mengingat TNI dan Polri merupakan pondasi bangsa yang sangat penting,” ungkapnya.
Erick menyebut, TNI dan Polri memiliki kesamaan visi dengan Kementerian BUMN dan Kementerian Pertahanan, dalam perbaikan Asabri.
Untuk itu, Erick meminta Asabri konsisten menjaga kepercayaan anggota dengan menerapkan core value, Akhlak.
“Akhlak yang berkualitas akan terlihat jelas, dari hasil kinerja dan peningkatan layanan Asabri,” jelasnya.
Erick menilai, peningkatan layanan bukan hanya terlihat dari infrastruktur seperti lobi utama yang baru ini saja. Melainkan juga juga para prajurit TNI, Polri, Kementerian Pertahanan, serta seluruh anggota harus dapat merasakan perbaikan kesejahteraan, sebagai hasil dari perbaikan dalam tubuh Asabri.
“Dengan ini, saya sekaligus turut meresmikan lobi utama Kantor Pusat Asabri. Semoga, dapat seterusnya mempertahankan martabat dan reputasi yang kokoh. Sehingga, dapat senantiasa menopang kesejahteraan para anggota untuk selama-lamanya,” tutur Erick.
“Insya Allah, perbaikan ini tidak berhenti di sini. Kami akan terus sinkronisasi dengan berbagai pihak, sehingga menjadi jadi sebuah kekuatan ke depan. Karena pensiunan TNI dan Polri, sudah semestinya menjadi prioritas,” pungkasnya. ■
]]> , Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, pihaknya akan terus menggenjot kinerja PT Asabri (Persero).
Hal ini disampaikan Erick, saat menghadiri HUT Asabri ke-51 dan peresmian lobi utama Gedung Asabri di Kantor Pusat Asabri, Jakarta, Senin (1/8).
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh Direksi dan Komisaris Asabri, yang telah bekerja keras melakukan transisi dan transformasi dalam memperbaiki Asabri,” papar Erick.
Jika diibaratkan seperti seorang manusia, Erick mengatakan, Asabri sekarang ini semestinya sudah level senior dalam mengelola dana pensiun, hingga menjamin kesejahteraan anggota. Mengingat usianya sudah lebih dari setengah abad..
Menurut Erick, Asabri mengemban tugas yang sangat penting. Bukan untuk main-main atau dipermainkan.
“Ketahanan jaminan keselamatan, hingga penghidupan masa purna tugas dari banyak pihak yang menjalankan tugas-tugas penting negara seperti TNI, Polri, Kemenhan, bisa tergantung dari kinerja Asabri hari ini,” papar Erick.
Oleh karena itu, perbaikan tata kelola, penguatan fungsi manajemen risiko, serta kontrol yang kuat dari Dewan Pengawas dan Direksi Asabri harus selalu dilakukan secara profesional dan berkelanjutan. Agar tidak mengulangi kesalahan dan tidak merugikan masyarakat. Khususnya TNI, Polri, Kemenhan, dan anggota Asabri.
Dalam hal ini, Erick menyampaikan terima kasih atas dukungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
“Sejak awal, Pak Menhan duduk bersama kita dan Kejaksaan Agung. Karena memang, kasus Asabri harus dituntaskan. Mengingat TNI dan Polri merupakan pondasi bangsa yang sangat penting,” ungkapnya.
Erick menyebut, TNI dan Polri memiliki kesamaan visi dengan Kementerian BUMN dan Kementerian Pertahanan, dalam perbaikan Asabri.
Untuk itu, Erick meminta Asabri konsisten menjaga kepercayaan anggota dengan menerapkan core value, Akhlak.
“Akhlak yang berkualitas akan terlihat jelas, dari hasil kinerja dan peningkatan layanan Asabri,” jelasnya.
Erick menilai, peningkatan layanan bukan hanya terlihat dari infrastruktur seperti lobi utama yang baru ini saja. Melainkan juga juga para prajurit TNI, Polri, Kementerian Pertahanan, serta seluruh anggota harus dapat merasakan perbaikan kesejahteraan, sebagai hasil dari perbaikan dalam tubuh Asabri.
“Dengan ini, saya sekaligus turut meresmikan lobi utama Kantor Pusat Asabri. Semoga, dapat seterusnya mempertahankan martabat dan reputasi yang kokoh. Sehingga, dapat senantiasa menopang kesejahteraan para anggota untuk selama-lamanya,” tutur Erick.
“Insya Allah, perbaikan ini tidak berhenti di sini. Kami akan terus sinkronisasi dengan berbagai pihak, sehingga menjadi jadi sebuah kekuatan ke depan. Karena pensiunan TNI dan Polri, sudah semestinya menjadi prioritas,” pungkasnya. ■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID