Inggris Vs Iran, Tiga Singa Tidak Boleh Besar Kepala –
3 min readInggris akan mengawali petualangannya di pentas Piala Dunia 2022 dengan menghadapi Iran, di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, nanti malam. Mampukah The Three Lions membuka turnamen dengan positif?
Menurut catatan, ini adalah pertemuan perdana kedua tim. Inggris sangat dijagokan di laga ini. Bukan hanya karena nama besarnya, yang juga punya kompetisi paling bergengsi di dunia, tapi juga karena catatan buruk Iran. Selama ini, Iran tidak pernah menang dari tim asal Eropa.
Dari sisi prestasi, Inggris jauh berada di atas Iran. Pentas Piala Dunia di Qatar ini menjadi yang ke-16 kalinya bagi Inggris lolos ke Piala Dunia. Catatannya pun cukup impresif. The Three Lions mampu lolos untuk yang ketujuh kalinya secara berturut-turut, sekaligus menjadi rekor terpanjang mereka dalam kompetisi. Sedangkan Iran baru enam kali lolos ke Piala Dunia.
Namun, Inggris juga tidak boleh jumawa. Apalagi mereka tidak akan diperkuat dua pemain andalan. Yaitu Kyle Walker yang masih belum pulih dari cedera pangkal paha, dan James Maddison dengan cedera sama.
Selain itu, Inggris juga sedang dalam performa kurang meyakinkan. Runner-up Euro 2020 ini tanpa satu pun kemenangan dalam enam laga terakhirnya. Itu juga yang membuat tim polesan Gareth Southgate tersebut terdegradasi dari UEFA Nations League A.
Sedangkan Iran sedang menunjukkan permainan yang menjanjikan dalam tiga uji coba terakhir mereka. Iran mengalahkan Uruguay 1-0 lewat gol tunggal Mehdi Taremi, imbang 1-1 dengan Senegal berkat gol Sardar Azmoun, dan terkini gol tunggal Mehdi Torabi memberi mereka kemenangan 1-0 atas Nicaragua.
Tapi, Inggris tetap punya harapan besar. Dalam catatan, Inggris sering menang di laga pembukaan di Piala Dunia. Contohnya pada matchday pertama Piala Dunia 1998, 2006 dan 2018. Laga nanti juga bakal menjadi pengulangan sejarah bagi Gareth Southgate, yang masuk dalam skuad Timnas Inggris di Piala Dunia 1966.
Penjaga gawang Inggris Aaron Ramsdale percaya diri skuadnya bisa menampilkan yang terbaik selama Piala Dunia 2022 di Qatar. Kiper Arsenal tersebut yakin, rekan-rekannya telah melupakan kekalahan di Euro 2020, dan jika ada yang masih mengingat itu, maka hanya menjadikannya sebagai penambah semangat.
“Jika ada, itu memberi kami motivasi ekstra. Kami telah menambah motivasi untuk membalikkan performa kami dan melupakan hasil tersebut,” kata Ramsdale, seperti dilansir dari BBC, kemarin.
“Kami akan melakukan ini dengan penuh percaya diri, mengetahui betapa bagusnya kami,” imbuhnya. [DNU] ]]> , Inggris akan mengawali petualangannya di pentas Piala Dunia 2022 dengan menghadapi Iran, di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, nanti malam. Mampukah The Three Lions membuka turnamen dengan positif?
Menurut catatan, ini adalah pertemuan perdana kedua tim. Inggris sangat dijagokan di laga ini. Bukan hanya karena nama besarnya, yang juga punya kompetisi paling bergengsi di dunia, tapi juga karena catatan buruk Iran. Selama ini, Iran tidak pernah menang dari tim asal Eropa.
Dari sisi prestasi, Inggris jauh berada di atas Iran. Pentas Piala Dunia di Qatar ini menjadi yang ke-16 kalinya bagi Inggris lolos ke Piala Dunia. Catatannya pun cukup impresif. The Three Lions mampu lolos untuk yang ketujuh kalinya secara berturut-turut, sekaligus menjadi rekor terpanjang mereka dalam kompetisi. Sedangkan Iran baru enam kali lolos ke Piala Dunia.
Namun, Inggris juga tidak boleh jumawa. Apalagi mereka tidak akan diperkuat dua pemain andalan. Yaitu Kyle Walker yang masih belum pulih dari cedera pangkal paha, dan James Maddison dengan cedera sama.
Selain itu, Inggris juga sedang dalam performa kurang meyakinkan. Runner-up Euro 2020 ini tanpa satu pun kemenangan dalam enam laga terakhirnya. Itu juga yang membuat tim polesan Gareth Southgate tersebut terdegradasi dari UEFA Nations League A.
Sedangkan Iran sedang menunjukkan permainan yang menjanjikan dalam tiga uji coba terakhir mereka. Iran mengalahkan Uruguay 1-0 lewat gol tunggal Mehdi Taremi, imbang 1-1 dengan Senegal berkat gol Sardar Azmoun, dan terkini gol tunggal Mehdi Torabi memberi mereka kemenangan 1-0 atas Nicaragua.
Tapi, Inggris tetap punya harapan besar. Dalam catatan, Inggris sering menang di laga pembukaan di Piala Dunia. Contohnya pada matchday pertama Piala Dunia 1998, 2006 dan 2018. Laga nanti juga bakal menjadi pengulangan sejarah bagi Gareth Southgate, yang masuk dalam skuad Timnas Inggris di Piala Dunia 1966.
Penjaga gawang Inggris Aaron Ramsdale percaya diri skuadnya bisa menampilkan yang terbaik selama Piala Dunia 2022 di Qatar. Kiper Arsenal tersebut yakin, rekan-rekannya telah melupakan kekalahan di Euro 2020, dan jika ada yang masih mengingat itu, maka hanya menjadikannya sebagai penambah semangat.
“Jika ada, itu memberi kami motivasi ekstra. Kami telah menambah motivasi untuk membalikkan performa kami dan melupakan hasil tersebut,” kata Ramsdale, seperti dilansir dari BBC, kemarin.
“Kami akan melakukan ini dengan penuh percaya diri, mengetahui betapa bagusnya kami,” imbuhnya. [DNU]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID