HUT Ke-63 Kemenpan-RB Mahfud MD Ingatkan Surga Dan Neraka Di Depan ASN –

Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Mahfud MD menyoroti soal akhlak Aparatur Sipil Negara (ASN) Indonesia saat peringatan HUT Ke-63 Kemenpan-RB, Rabu (27/7).

Dia meminta semua ASN bekerja dengan akhlak masing-masing agama.  Mahfud menjelaskan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang sudah meluncurkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Tetapi akhlak tak sebatas itu saja dalam kehidupan berbangsa. Sebab, akhlak merupakan terminologi resmi yang tercantum dalam UUD 1945. 

“Apa yang dimaksud akhlak itu? Setiap kita bekerja harus didasarkan pada nilai-nilai ketuhanan, nilai-nilai kemuliaan ajaran agama, ajaran agama apa pun,” kata Mahfud MD.

Melalui bimbingan akhlak ajaran agama masing-masing, lanjut Menko Polhukam, setiap ASN akan menyadari bahwa kerja-kerjanya akan dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan.

“Tuhan akan memberikan balasan berupa surga atau neraka atas kerja-kerja kita di akhirat nanti,” ingatnya.

Namun demikian, ujar Mahfud, surga dan neraka tak hanya di akhirat. Tetapi ada juga di dunia. Surga dunia berbentuk ketenangan hati. Sedangkan neraka, sebaliknya. 

“Kalau Anda berbuat tidak baik, neraka sudah mulai muncul, hidup tidak nyaman. Kalau korupsi besar-besaran, takut ketika pensiun dibongkar lagi. Itu neraka saat hidup,” kata Mahfud. 

Karena itu, Mahfud mengajak seluruh ASN menerapkan core values BerAKHLAK sekaligus menerapkan akhlak ajaran agama dalam bekerja dan bertindak.

“Sehingga ASN bekerja tak hanya diukur oleh target kinerja, tapi juga dikendalikan oleh batin yang bersih,” pungkas santri lulusan Pondok Pesantren Al Mardhiyah, Waru, Pamekasan, Madura ini. ■
]]> , Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Mahfud MD menyoroti soal akhlak Aparatur Sipil Negara (ASN) Indonesia saat peringatan HUT Ke-63 Kemenpan-RB, Rabu (27/7).

Dia meminta semua ASN bekerja dengan akhlak masing-masing agama.  Mahfud menjelaskan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang sudah meluncurkan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Tetapi akhlak tak sebatas itu saja dalam kehidupan berbangsa. Sebab, akhlak merupakan terminologi resmi yang tercantum dalam UUD 1945. 

“Apa yang dimaksud akhlak itu? Setiap kita bekerja harus didasarkan pada nilai-nilai ketuhanan, nilai-nilai kemuliaan ajaran agama, ajaran agama apa pun,” kata Mahfud MD.

Melalui bimbingan akhlak ajaran agama masing-masing, lanjut Menko Polhukam, setiap ASN akan menyadari bahwa kerja-kerjanya akan dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan.

“Tuhan akan memberikan balasan berupa surga atau neraka atas kerja-kerja kita di akhirat nanti,” ingatnya.

Namun demikian, ujar Mahfud, surga dan neraka tak hanya di akhirat. Tetapi ada juga di dunia. Surga dunia berbentuk ketenangan hati. Sedangkan neraka, sebaliknya. 

“Kalau Anda berbuat tidak baik, neraka sudah mulai muncul, hidup tidak nyaman. Kalau korupsi besar-besaran, takut ketika pensiun dibongkar lagi. Itu neraka saat hidup,” kata Mahfud. 

Karena itu, Mahfud mengajak seluruh ASN menerapkan core values BerAKHLAK sekaligus menerapkan akhlak ajaran agama dalam bekerja dan bertindak.

“Sehingga ASN bekerja tak hanya diukur oleh target kinerja, tapi juga dikendalikan oleh batin yang bersih,” pungkas santri lulusan Pondok Pesantren Al Mardhiyah, Waru, Pamekasan, Madura ini. ■

]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID