CIMB Niaga Salurkan Total Kredit Hingga Rp 194,7 T Per September 2022 –
4 min readPT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) berhasil menyalurkan kredit sekaligus pembiayaan syariah sebesar Rp 194,7 triliun hingga September 2022.
Raihan tersebut mendorong laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 5,0 triliun atau naik sebesar 22,5 persen yoy.
“Peningkatan pendapatan ini, seiring dengan pertumbuhan bisnis yang baik, biaya yang terkendali, dan tren kualitas underlying asset yang lebih baik,” ujar Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan dalam keterangan resmi, Jumat (18/11).
Penyaluran kredit tersebut khususnya dikontribusikan oleh pertumbuhan sektor corporate banking yang naik 12,8 persen dan consumer banking tumbuh 14,7 persen, segmen ritel, pertumbuhan terutama berasal dari kredit pemilikan rumah (KPR) yang naik sebesar 8,6 persen dan kredit kendaraan bermotor (KKB) meningkat sebesar 52,4 persen, termasuk kontribusi dari anak perusahaan, PT CIMB Niaga Auto Finance.
Lani mengaku optimistis, CIMB Niaga akan senantiasa menjaga hasil kinerja yang positif hingga akhir tahun 2022 terutama pada pertumbuhan di segmen-segmen utama Bank yaitu pada KPR, KKB, Emerging Business Banking (EBB) atau Usaha Kecil Menengah (UKM), dan korporasi.
“Dengan posisi permodalan dan likuiditas Bank yang kuat serta implementasi strategi bisnis yang secara konsisten kami jalankan, kami yakin akan dapat mencapai target finansial yang kami telah tetapkan di tahun 2022,” ujarnya.
Tak hanya itu, CIMB Niaga semakin memperkuat posisi sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi aset dengan total aset mencapai Rp 307,0 triliun. Sedangkan, capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) CIMB Niaga masing-masing sebesar 21,0 persen dan 86,9 persen.
Untuk return on equity (ROE) sebesar 12,9 persen yang menunjukkan kemampuan CIMB Niaga untuk mencetak laba semakin kuat. Dari sisi pendanaan, total Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun perseroan mencapai Rp 221,9 triliun dengan rasio CASA meningkat menjadi 67,7 persen.
Hal ini sejalan dengan komitmen berkelanjutan CIMB Niaga untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan para nasabah sekaligus meningkatkan pengalaman nasabah dalam memanfaatkan layanan digital CIMB Niaga.
Lani menambahkan, sebagai bagian dari upaya berkelanjutan dalam memberikan yang terbaik kepada para nasabah, belum lama ini kami meluncurkan kampanye Customer Experience bertajuk ‘Anda #YangUtama’.
“Inisiatif ini menegaskan komitmen kami untuk para nasabah yang telah menaruh kepercayaan kepada CIMB Niaga. Selain itu, kami juga terus berupaya untuk memberikan solusi finansial yang up to date dan relevan, termasuk melalui Digital Super App OCTO Mobile,” jelasnya.
Lani berterima kasih kepada seluruh nasabah, karyawan, dan stakeholders atas kepercayaan dan dukungannya terhadap CIMB Niaga selama 67 tahun ini. Pihaknya berjanji akan terus konsisten menyediakan pengalaman terbaik melalui kualitas layanan, produk, teknologi, dan inovasi.
“Sehingga kami dapat mewujudkan aspirasi menjadi bank pilihan bagi bisnis dan masyarakat Indonesia, termasuk bagi masyarakat di Kalimantan dan Indonesia Timur,” ungkapnya.
Ke depan, sambung Lani, CIMB Niaga akan berfokus pada strategi utama yang menjadi keunggulan, termasuk akselerasi pertumbuhan bisnis pada segmen-segmen yang profitabel, implementasi sustainability dalam menjalankan proses perbankan, terus meningkatkan kualitas aset, manajemen risiko dan penjagaan permodalan yang kuat.
“CIMB Niaga juga terus berinvestasi pada inovasi layanan digital yang dikombinasikan dengan jaringan omni-channel. Hal ini diharapkan akan semakin meningkatkan customer experience, daya saing, resiliency dan memberikan nilai tambah bagi nasabah,” pungkas Lani. ■
]]> , PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) berhasil menyalurkan kredit sekaligus pembiayaan syariah sebesar Rp 194,7 triliun hingga September 2022.
Raihan tersebut mendorong laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 5,0 triliun atau naik sebesar 22,5 persen yoy.
“Peningkatan pendapatan ini, seiring dengan pertumbuhan bisnis yang baik, biaya yang terkendali, dan tren kualitas underlying asset yang lebih baik,” ujar Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan dalam keterangan resmi, Jumat (18/11).
Penyaluran kredit tersebut khususnya dikontribusikan oleh pertumbuhan sektor corporate banking yang naik 12,8 persen dan consumer banking tumbuh 14,7 persen, segmen ritel, pertumbuhan terutama berasal dari kredit pemilikan rumah (KPR) yang naik sebesar 8,6 persen dan kredit kendaraan bermotor (KKB) meningkat sebesar 52,4 persen, termasuk kontribusi dari anak perusahaan, PT CIMB Niaga Auto Finance.
Lani mengaku optimistis, CIMB Niaga akan senantiasa menjaga hasil kinerja yang positif hingga akhir tahun 2022 terutama pada pertumbuhan di segmen-segmen utama Bank yaitu pada KPR, KKB, Emerging Business Banking (EBB) atau Usaha Kecil Menengah (UKM), dan korporasi.
“Dengan posisi permodalan dan likuiditas Bank yang kuat serta implementasi strategi bisnis yang secara konsisten kami jalankan, kami yakin akan dapat mencapai target finansial yang kami telah tetapkan di tahun 2022,” ujarnya.
Tak hanya itu, CIMB Niaga semakin memperkuat posisi sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia dari sisi aset dengan total aset mencapai Rp 307,0 triliun. Sedangkan, capital adequacy ratio (CAR) dan loan to deposit ratio (LDR) CIMB Niaga masing-masing sebesar 21,0 persen dan 86,9 persen.
Untuk return on equity (ROE) sebesar 12,9 persen yang menunjukkan kemampuan CIMB Niaga untuk mencetak laba semakin kuat. Dari sisi pendanaan, total Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun perseroan mencapai Rp 221,9 triliun dengan rasio CASA meningkat menjadi 67,7 persen.
Hal ini sejalan dengan komitmen berkelanjutan CIMB Niaga untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan para nasabah sekaligus meningkatkan pengalaman nasabah dalam memanfaatkan layanan digital CIMB Niaga.
Lani menambahkan, sebagai bagian dari upaya berkelanjutan dalam memberikan yang terbaik kepada para nasabah, belum lama ini kami meluncurkan kampanye Customer Experience bertajuk ‘Anda #YangUtama’.
“Inisiatif ini menegaskan komitmen kami untuk para nasabah yang telah menaruh kepercayaan kepada CIMB Niaga. Selain itu, kami juga terus berupaya untuk memberikan solusi finansial yang up to date dan relevan, termasuk melalui Digital Super App OCTO Mobile,” jelasnya.
Lani berterima kasih kepada seluruh nasabah, karyawan, dan stakeholders atas kepercayaan dan dukungannya terhadap CIMB Niaga selama 67 tahun ini. Pihaknya berjanji akan terus konsisten menyediakan pengalaman terbaik melalui kualitas layanan, produk, teknologi, dan inovasi.
“Sehingga kami dapat mewujudkan aspirasi menjadi bank pilihan bagi bisnis dan masyarakat Indonesia, termasuk bagi masyarakat di Kalimantan dan Indonesia Timur,” ungkapnya.
Ke depan, sambung Lani, CIMB Niaga akan berfokus pada strategi utama yang menjadi keunggulan, termasuk akselerasi pertumbuhan bisnis pada segmen-segmen yang profitabel, implementasi sustainability dalam menjalankan proses perbankan, terus meningkatkan kualitas aset, manajemen risiko dan penjagaan permodalan yang kuat.
“CIMB Niaga juga terus berinvestasi pada inovasi layanan digital yang dikombinasikan dengan jaringan omni-channel. Hal ini diharapkan akan semakin meningkatkan customer experience, daya saing, resiliency dan memberikan nilai tambah bagi nasabah,” pungkas Lani. ■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID