Krakatau Steel Lunasi Utang Ke Commerzbank AG Sebesar 216 Juta Dolar AS –
2 min read
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melunasi utang ke Commerzbank setelah melakukan pembayaran pada 12 Oktober 2022 senilai total 216.021.881 dolar AS atau setara dengan Rp 3,3 triliun. Commerzbank AG adalah bank terbesar kedua di Jerman yang merupakan kreditur Krakatau Steel dalam membangun pabrik Hot Strip Mill ke 2 (HSM2).
Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim menjelaskan, pelunasan seluruh pinjaman terutang ke Commerzbank AG ini merupakan bagian dari strategi perusahaan ke depan dalam memperkuat bisnis intinya.
“Krakatau Steel sudah membayar total 487,7 juta dolar AS atau sebesar Rp 7,4 triliun dalam 2,5 tahun terakhir ini sejak dimulainya proses restrukturisasi,” terang Silmy, seperti keterangan yang diterima RM.id, Kamis (13/10).
Rincian pembayaran utang Krakatau Steel yang sudah dibayar pada periode 2020-2022 terdiri dari utang Tranche A sebesar 27,7 juta dolar AS, Tranche B sebesar 200 juta dolar AS, dan pinjaman kepada Commerzbank AG sebesar 260 juta dolar AS.
Silmy menegaskan, bahwa mulai dari tahun 2020, tren peningkatan kinerja Krakatau Steel semakin membaik dari waktu ke waktu. Krakatau Steel akan terus mempertahankan konsistensi ini dengan menjadi lebih kompetitif, meningkatkan penjualan dengan memaksimalkan potensi dan kapabilitas yang dimiliki.■
]]> , PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melunasi utang ke Commerzbank setelah melakukan pembayaran pada 12 Oktober 2022 senilai total 216.021.881 dolar AS atau setara dengan Rp 3,3 triliun. Commerzbank AG adalah bank terbesar kedua di Jerman yang merupakan kreditur Krakatau Steel dalam membangun pabrik Hot Strip Mill ke 2 (HSM2).
Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim menjelaskan, pelunasan seluruh pinjaman terutang ke Commerzbank AG ini merupakan bagian dari strategi perusahaan ke depan dalam memperkuat bisnis intinya.
“Krakatau Steel sudah membayar total 487,7 juta dolar AS atau sebesar Rp 7,4 triliun dalam 2,5 tahun terakhir ini sejak dimulainya proses restrukturisasi,” terang Silmy, seperti keterangan yang diterima RM.id, Kamis (13/10).
Rincian pembayaran utang Krakatau Steel yang sudah dibayar pada periode 2020-2022 terdiri dari utang Tranche A sebesar 27,7 juta dolar AS, Tranche B sebesar 200 juta dolar AS, dan pinjaman kepada Commerzbank AG sebesar 260 juta dolar AS.
Silmy menegaskan, bahwa mulai dari tahun 2020, tren peningkatan kinerja Krakatau Steel semakin membaik dari waktu ke waktu. Krakatau Steel akan terus mempertahankan konsistensi ini dengan menjadi lebih kompetitif, meningkatkan penjualan dengan memaksimalkan potensi dan kapabilitas yang dimiliki.■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
