Raih Rakyat Merdeka Award, Retno Persembahkan Pada Masyarakat Indonesia –
3 min readMenteri Luar Negeri Retno Marsudi meraih anugerah Rakyat Merdeka Award 2022 untuk Indonesia Pulih dan Bangkit sebagai “Tokoh Diplomasi Pemulihan Krisis Global”.
Penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi terhadap tokoh, pejabat, CEO BUMN, yang telah memberikan kontribusi besar dalam mendukung penanggulangan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Dalam sambutan yang ditayangkan melalui video, Retno mengucapkan terima kasih pada Rakyat Merdeka atas penghargaan yang itu.
“Ini merupakan suatu kehormatan bagi saya,” kata Retno, yang berbicara di sela-sela pelaksanaan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (SMU PBB), New York, Amerika Serikat, Kamis (28/9).
Sebagai penerima anugrah diplomasi, mantan Duta Besar (Dubes) RI untuk Belanda itu menjelaskan mengenai sejumlah tantangan. Salah satunya pandemi.
Dia bilang, pandemi adalah tantangan bagi kita bersama. Bukan saja Bangsa Indonesia, tapi juga dunia.
“Kita tidak mempunyai pilihan, kecuali secara bersama-sama,” ucapnya. Sejak awal pandemi, dia bilang, semua telah bergerak sebagai sebuah tim untuk mencari vaksin.
“Alhamdulillah, diplomasi vaksin yang kita jalankan membuahkan hasil yang baik,” katanya.
Di tengah semua negara yang memerlukan vaksin saat itu, diplomasi vaksin Indonesia berhasil mendapatkan lebih dari 510 juta dosis vaksin bagi Rakyat Indonesia. Sekitar 130 juta dosis, atau lebih dari 25 persen di antaranya, diperoleh secara gratis.
Pada tingkat global, Indonesia terus memperjuangkan akses yang setara untuk vaksin, dan arsitektur untuk ketahanan kesehatan global. Indonesia telah terpilih menjadi Co-Chair Covax Advance Market Commitment Engagement Group (AMC EG). Grup itu telah menyalurkan 1,35 miliar dosis vaksin ke 90 negara secara gratis pada periode 2021-2022.
Upaya Indonesia mengatasi pandemi mendapat apresiasi masyarakat internasional termasuk dari Presiden MU PBB Csaba Kőrösi dan Wakil Sekretaris Jenderal PBB Amina J Mohammed. Dan saat ini, tanda-tanda pemulihan yang semakin menguat, telah dilihat bersama.
“Ini adalah keberhasilan bersama seluruh komponen bangsa,” ucapnya. Oleh karena itu, dia mempersembahkan penghargaan tersebut kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Setiap orang, menurutnya, turut berkontribusi. Dengan mentaati protokol kesehatan, melakukan vaksinasi, dan menunjukkan solidaritas untuk terus berbagi. Menurutnya, hal yang sangat membahagiakan, melihat diplomasi yang dilakukan Indonesia membawa manfaat nyata bagi Rakyat Indonesia.
“Bersama, kita pulih cepat, bangkit lebih kuat. Recover together, recover stronger,” tandasnya.***
]]> , Menteri Luar Negeri Retno Marsudi meraih anugerah Rakyat Merdeka Award 2022 untuk Indonesia Pulih dan Bangkit sebagai “Tokoh Diplomasi Pemulihan Krisis Global”.
Penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi terhadap tokoh, pejabat, CEO BUMN, yang telah memberikan kontribusi besar dalam mendukung penanggulangan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Dalam sambutan yang ditayangkan melalui video, Retno mengucapkan terima kasih pada Rakyat Merdeka atas penghargaan yang itu.
“Ini merupakan suatu kehormatan bagi saya,” kata Retno, yang berbicara di sela-sela pelaksanaan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (SMU PBB), New York, Amerika Serikat, Kamis (28/9).
Sebagai penerima anugrah diplomasi, mantan Duta Besar (Dubes) RI untuk Belanda itu menjelaskan mengenai sejumlah tantangan. Salah satunya pandemi.
Dia bilang, pandemi adalah tantangan bagi kita bersama. Bukan saja Bangsa Indonesia, tapi juga dunia.
“Kita tidak mempunyai pilihan, kecuali secara bersama-sama,” ucapnya. Sejak awal pandemi, dia bilang, semua telah bergerak sebagai sebuah tim untuk mencari vaksin.
“Alhamdulillah, diplomasi vaksin yang kita jalankan membuahkan hasil yang baik,” katanya.
Di tengah semua negara yang memerlukan vaksin saat itu, diplomasi vaksin Indonesia berhasil mendapatkan lebih dari 510 juta dosis vaksin bagi Rakyat Indonesia. Sekitar 130 juta dosis, atau lebih dari 25 persen di antaranya, diperoleh secara gratis.
Pada tingkat global, Indonesia terus memperjuangkan akses yang setara untuk vaksin, dan arsitektur untuk ketahanan kesehatan global. Indonesia telah terpilih menjadi Co-Chair Covax Advance Market Commitment Engagement Group (AMC EG). Grup itu telah menyalurkan 1,35 miliar dosis vaksin ke 90 negara secara gratis pada periode 2021-2022.
Upaya Indonesia mengatasi pandemi mendapat apresiasi masyarakat internasional termasuk dari Presiden MU PBB Csaba Kőrösi dan Wakil Sekretaris Jenderal PBB Amina J Mohammed. Dan saat ini, tanda-tanda pemulihan yang semakin menguat, telah dilihat bersama.
“Ini adalah keberhasilan bersama seluruh komponen bangsa,” ucapnya. Oleh karena itu, dia mempersembahkan penghargaan tersebut kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Setiap orang, menurutnya, turut berkontribusi. Dengan mentaati protokol kesehatan, melakukan vaksinasi, dan menunjukkan solidaritas untuk terus berbagi. Menurutnya, hal yang sangat membahagiakan, melihat diplomasi yang dilakukan Indonesia membawa manfaat nyata bagi Rakyat Indonesia.
“Bersama, kita pulih cepat, bangkit lebih kuat. Recover together, recover stronger,” tandasnya.***
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID