Hadiri Gebyar Muktamar Zulhas Sebut Muhammadiyah Bapak Kandung Bangsa –
3 min read
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah bersama 35 Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Jalan Sehat di Semarang, Minggu (11/9). Kegiatan ini merupakan rangkaian Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang akan dilaksanakan pada 18-20 November 2022, di Solo.
Kegiatan itu turut diikuti Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bendahara PP Muhammadiyah Marpuji Ali, Ketua PWM Jawa Tengah KH Tafsir beserta jajaran, Ketua PWA Jawa Tengah Hj Ummul Baroroh, pimpinan organisasi otonom tingkat wilayah, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Zulhas, sapaan Zulkifli, menyebut bahwa Muhammadiyah merupakan salah satu bapak kandung bangsa. Muhammadiyah lahir pada tahun 1912, jauh sebelum Indonesia merdeka.
“Jadi, kalau kita tilik kembali, Muhammadiyah adalah salah satu bapak kandung bangsa bersama Nahdlatul Ulama (NU), beserta organisasi lainnya. Kalau Muhammadiyah dan NU terus berkembang dan kuat, maka kita yakin bangsa ini akan maju terus menuju Indonesia yang damai, kokoh, dan maju,” kata Zulhas.
Dia lalu menyampaikan selamat dan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung berbagai program Gebyar Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, termasuk dalam kegiatan jalan sehat serentak se-Jateng.
“Saya berterima kasih kepada Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Jawa Tengah yang sudah memfasilitasi dan mendukung penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Apalagi antusias warga Jawa Tengah yang sangat semarak. Tadi saya dapat kabar, kurang lebih 48.500 ribu warga Jateng ikuti jalan sehat ini,” papar Ketua Umum PAN itu.
Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan siap mendukung Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. “Persiapannya (Muktamar) sudah cukup matang. Pak Wali Kota juga selalu melaporkan persiapannya kepada saya. Kurang lebih 2 juta warga Muhammadiyah akan hadir di Solo,” ucap Ganjar.
Jalan sehat yang digelar di Semarang melewati rute Gedung Kantor Gubernur Jawa Tengah-Taman Singosari-Gedung PWM Jawa Tengah-Simpang Lima, dan berakhir di Gedung Kantor Gubernur Jawa Tengah.■
]]> , Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah bersama 35 Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Jalan Sehat di Semarang, Minggu (11/9). Kegiatan ini merupakan rangkaian Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang akan dilaksanakan pada 18-20 November 2022, di Solo.
Kegiatan itu turut diikuti Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bendahara PP Muhammadiyah Marpuji Ali, Ketua PWM Jawa Tengah KH Tafsir beserta jajaran, Ketua PWA Jawa Tengah Hj Ummul Baroroh, pimpinan organisasi otonom tingkat wilayah, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Zulhas, sapaan Zulkifli, menyebut bahwa Muhammadiyah merupakan salah satu bapak kandung bangsa. Muhammadiyah lahir pada tahun 1912, jauh sebelum Indonesia merdeka.
“Jadi, kalau kita tilik kembali, Muhammadiyah adalah salah satu bapak kandung bangsa bersama Nahdlatul Ulama (NU), beserta organisasi lainnya. Kalau Muhammadiyah dan NU terus berkembang dan kuat, maka kita yakin bangsa ini akan maju terus menuju Indonesia yang damai, kokoh, dan maju,” kata Zulhas.
Dia lalu menyampaikan selamat dan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung berbagai program Gebyar Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, termasuk dalam kegiatan jalan sehat serentak se-Jateng.
“Saya berterima kasih kepada Gubernur, Bupati, dan Wali Kota di Jawa Tengah yang sudah memfasilitasi dan mendukung penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Apalagi antusias warga Jawa Tengah yang sangat semarak. Tadi saya dapat kabar, kurang lebih 48.500 ribu warga Jateng ikuti jalan sehat ini,” papar Ketua Umum PAN itu.
Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan siap mendukung Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. “Persiapannya (Muktamar) sudah cukup matang. Pak Wali Kota juga selalu melaporkan persiapannya kepada saya. Kurang lebih 2 juta warga Muhammadiyah akan hadir di Solo,” ucap Ganjar.
Jalan sehat yang digelar di Semarang melewati rute Gedung Kantor Gubernur Jawa Tengah-Taman Singosari-Gedung PWM Jawa Tengah-Simpang Lima, dan berakhir di Gedung Kantor Gubernur Jawa Tengah.■
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
