Prilly Latuconsina, Nyaris Bunuh Diri –
4 min read
Popularitas pernah membuat Prilly merasa tertekan. Ia stres setiap hari jadi santapan infotainment. Kondisi itu sempat membuatnya ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
Karier Prilly Latuconsina saat ini sangat moncer. Ngartis, bisnis, hingga jadi bos salah satu klub sepakbola di Tanah Air. Namun ternyata Prilly sempat berada di titik terendah saat berusia 18 tahun.
Saat itu, ia baru mulai dikenal publik imbas Ganteng-Ganteng Serigala menjadi sinetron dengan rating tertinggi.
“Kok gue dapet data, katanya elu dulu sempat mau bunuh diri?” tanya Denny Sumargo dikutip dari YouTube Curhat Bang, kemarin.
“Nah itu lain lagi,” jawab Prilly sambil tertawa terbahak-bahak.
“Karena nggak pernah punya pikiran kayak gitu, jadi pas ditimpa masalah, jadinya ngerasa kayak, oh ternyata aku bisa ya ditimpa masalah ini,” lanjut jomblowati asal Tangerang ini.
Seiring dengan kepopulerannya, Prilly mendapat tekanan dari publik. Ia jengkel segala hal menjadi pemberitaan infotainment, termasuk perjodohannya dengan Aliando Syarief. Hal ini membuat mantan kekasih Maxime Bouttier ini stres dan ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
“Ya itu (pengin bunuh diri), karena aku cuek dan nggak jaga penampilan, di-bully sama pemberitaan. Terus karena sinetronnya meledak, dipasangkan sama pasanganku saat itu,” terang Prilly.
“Tiba-tiba orang nuntut aku harus pacaran sama Aliando, Jessica Mila dipasangin sama Kevin Julio kan. Padahal aku punya kehidupan lain. Positifnya kita bagus aktingnya orang jadi baper beneran. Tapi negatifnya banyak hal yang menekan,” imbuh lawan main Reza Rahadian di series My Lecturer My Husband ini.
Prilly makin depresi setelah netizen menginginkan dirinya berpacaran dengan Aliando dengan segala ekspektasi mereka. Lawan main Angga Yunanda di film 12 Cerita Glen Anggara ini pun akhirnya stres sendiri.
“Kok gini ya jadi artis, gini banget di-bully orang. Di-bully kayak sampai kita tuh jadi orang yang paling salah. Jadinya stres,” tukasnya.
Ketika di-bully, Prily mengkhawatirkan keluarganya saat melihat pemberitaan buruk di media. Oleh sebab itu, ia semakin tertekan.
“Jadi saat itu mau bunuh diri, aku mikir ini kalau kisahnya jadi film komedi pasti lucu kali ya. ‘Aduh ya Allah, aku mau mati aja tapi aku takut sakit’ gitu. ‘Ngapain ya? Kalau nyayat takut darah. Kalau minum obat nyamuk, kalau nggak mati sakit tenggorokan’,” tutur bintang film Danur ini.
Prilly lega karena saat ini sudah berhasil melawan depresinya itu. Oleh karenanya, ia mudah untuk menceritakannya sambil tertawa.
“Akhirnya sudah ngelewatin fase itu, nangis-nangisan terpuruk. Habis itu aku sadar, kayak ‘apa gunanya sih aku mengakhiri hidup karena judgment dari orang lain yang nggak benar. Karena yang tahu diri kita tuh ya kita’,” tutup Prilly. [TAR] ]]> , Popularitas pernah membuat Prilly merasa tertekan. Ia stres setiap hari jadi santapan infotainment. Kondisi itu sempat membuatnya ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
Karier Prilly Latuconsina saat ini sangat moncer. Ngartis, bisnis, hingga jadi bos salah satu klub sepakbola di Tanah Air. Namun ternyata Prilly sempat berada di titik terendah saat berusia 18 tahun.
Saat itu, ia baru mulai dikenal publik imbas Ganteng-Ganteng Serigala menjadi sinetron dengan rating tertinggi.
“Kok gue dapet data, katanya elu dulu sempat mau bunuh diri?” tanya Denny Sumargo dikutip dari YouTube Curhat Bang, kemarin.
“Nah itu lain lagi,” jawab Prilly sambil tertawa terbahak-bahak.
“Karena nggak pernah punya pikiran kayak gitu, jadi pas ditimpa masalah, jadinya ngerasa kayak, oh ternyata aku bisa ya ditimpa masalah ini,” lanjut jomblowati asal Tangerang ini.
Seiring dengan kepopulerannya, Prilly mendapat tekanan dari publik. Ia jengkel segala hal menjadi pemberitaan infotainment, termasuk perjodohannya dengan Aliando Syarief. Hal ini membuat mantan kekasih Maxime Bouttier ini stres dan ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri.
“Ya itu (pengin bunuh diri), karena aku cuek dan nggak jaga penampilan, di-bully sama pemberitaan. Terus karena sinetronnya meledak, dipasangkan sama pasanganku saat itu,” terang Prilly.
“Tiba-tiba orang nuntut aku harus pacaran sama Aliando, Jessica Mila dipasangin sama Kevin Julio kan. Padahal aku punya kehidupan lain. Positifnya kita bagus aktingnya orang jadi baper beneran. Tapi negatifnya banyak hal yang menekan,” imbuh lawan main Reza Rahadian di series My Lecturer My Husband ini.
Prilly makin depresi setelah netizen menginginkan dirinya berpacaran dengan Aliando dengan segala ekspektasi mereka. Lawan main Angga Yunanda di film 12 Cerita Glen Anggara ini pun akhirnya stres sendiri.
“Kok gini ya jadi artis, gini banget di-bully orang. Di-bully kayak sampai kita tuh jadi orang yang paling salah. Jadinya stres,” tukasnya.
Ketika di-bully, Prily mengkhawatirkan keluarganya saat melihat pemberitaan buruk di media. Oleh sebab itu, ia semakin tertekan.
“Jadi saat itu mau bunuh diri, aku mikir ini kalau kisahnya jadi film komedi pasti lucu kali ya. ‘Aduh ya Allah, aku mau mati aja tapi aku takut sakit’ gitu. ‘Ngapain ya? Kalau nyayat takut darah. Kalau minum obat nyamuk, kalau nggak mati sakit tenggorokan’,” tutur bintang film Danur ini.
Prilly lega karena saat ini sudah berhasil melawan depresinya itu. Oleh karenanya, ia mudah untuk menceritakannya sambil tertawa.
“Akhirnya sudah ngelewatin fase itu, nangis-nangisan terpuruk. Habis itu aku sadar, kayak ‘apa gunanya sih aku mengakhiri hidup karena judgment dari orang lain yang nggak benar. Karena yang tahu diri kita tuh ya kita’,” tutup Prilly. [TAR]
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
