Liga Spanyol Betah Di Barca, Pique Pasrah Potong Gaji –
3 min read
Klub Barcelona belum mendaftarkan beberapa pemain rekrutan baru terkait pembatasan gaji yang ditetapkan La Liga.
Tim asuhan Xavi ini pekan lalu dilaporkan telah berbicara dengan para pemain senior tentang kemungkinan pengurangan gaji, agar klub bisa mendaftarkan pemain-pemain baru.
Bek veteran Gerard Pique dikabarkan siap menerima pemotongan gaji kedua di Barcelona, saat klub Katalunya tersebut berpacu dengan waktu untuk mendaftarkan pemain baru mereka, menjelang dimulainya kompetisi.
Barca akan memulai musim baru Liga Spanyol mereka melawan Rayo Vallecano pada Minggu (14/8), tetapi mereka terancam bermain tanpa sejumlah pemain baru. Termasuk orang-orang seperti Robert Lewandowski, Raphinha dan Jules Kounde .
Menurut Daily Star yang mengutip The Athletic pada Selasa, Pique bersedia kembali “berkorban” demi membantu Barcelona.
Dia sebelumnya telah melakukan hal sama di awal musim panas lalu. Dapat dipahami, kontrak barunya akan terus berjalan hingga 2024, tetapi dengan gaji yang dikurangi.
Sergio Busquets juga telah diminta mempertimbangkan pengurangan gajinya, tetapi seperti pemain lain, dia memiliki hak menolak.
El Barca sudah mengaktifkan economic lever ketiga musim panas ini setelah menjual 25 persen hak siar televisi selama 25 tahun, serta 24,5 persen saham Barca Studios. Namun, Barca tetap diragukan bisa mendaftarkan para pemain barunya.
The Athletic melaporkan, Barca telah resmi diberitahu oleh La Liga bahwa mereka harus mengatifkan economic lever ke-4, yang berarti menjual 49 persen saham Barca Studios dan pemotongan gaji pemain akan membantu mereka mengurangi biaya lebih lanjut.
Presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan, klubnya harus mendaftarkan pemain baru mereka paling lambat 13 Agustus.
Di hari mereka memulai LaLiga musim 2022-23 dengan melawan Rayo Vallecano. Meski begitu, Laporta optimis timnya bisa mendaftarkan seluruh pemain barunya sebelum kompetisi baru Liga Spanyol dimulai.
]]> , Klub Barcelona belum mendaftarkan beberapa pemain rekrutan baru terkait pembatasan gaji yang ditetapkan La Liga.
Tim asuhan Xavi ini pekan lalu dilaporkan telah berbicara dengan para pemain senior tentang kemungkinan pengurangan gaji, agar klub bisa mendaftarkan pemain-pemain baru.
Bek veteran Gerard Pique dikabarkan siap menerima pemotongan gaji kedua di Barcelona, saat klub Katalunya tersebut berpacu dengan waktu untuk mendaftarkan pemain baru mereka, menjelang dimulainya kompetisi.
Barca akan memulai musim baru Liga Spanyol mereka melawan Rayo Vallecano pada Minggu (14/8), tetapi mereka terancam bermain tanpa sejumlah pemain baru. Termasuk orang-orang seperti Robert Lewandowski, Raphinha dan Jules Kounde .
Menurut Daily Star yang mengutip The Athletic pada Selasa, Pique bersedia kembali “berkorban” demi membantu Barcelona.
Dia sebelumnya telah melakukan hal sama di awal musim panas lalu. Dapat dipahami, kontrak barunya akan terus berjalan hingga 2024, tetapi dengan gaji yang dikurangi.
Sergio Busquets juga telah diminta mempertimbangkan pengurangan gajinya, tetapi seperti pemain lain, dia memiliki hak menolak.
El Barca sudah mengaktifkan economic lever ketiga musim panas ini setelah menjual 25 persen hak siar televisi selama 25 tahun, serta 24,5 persen saham Barca Studios. Namun, Barca tetap diragukan bisa mendaftarkan para pemain barunya.
The Athletic melaporkan, Barca telah resmi diberitahu oleh La Liga bahwa mereka harus mengatifkan economic lever ke-4, yang berarti menjual 49 persen saham Barca Studios dan pemotongan gaji pemain akan membantu mereka mengurangi biaya lebih lanjut.
Presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan, klubnya harus mendaftarkan pemain baru mereka paling lambat 13 Agustus.
Di hari mereka memulai LaLiga musim 2022-23 dengan melawan Rayo Vallecano. Meski begitu, Laporta optimis timnya bisa mendaftarkan seluruh pemain barunya sebelum kompetisi baru Liga Spanyol dimulai.
]]> . Sumber : Rakyat Merdeka – RM.ID
